Gedung BUMDes M2 Desa Kemadulor Diresmikan
Bupati Agus Bastian meresmikan bangunan kantor BUMDes Maju Mandiri (M2) Desa Kemadulor, Kecamatan Kutoarjo, Selasa (11/7) sore. Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Bupati dan pemotongan pita oleh Bu Wakil Yuli Hastuti SH. Dengan hadirnya BUMDes, Bupati berharap akan memunculkan sebuah desa yang mandiri.
Peresmian BUMDes tersebut merupakan satu rangkaian kegiatan Bupati saba desa. Bupati bersama rombongan menyempatkan mampir di desa-desa yang searah dengan Desa Wirun Kecamatan Kutoarjo tempat diselenggarakannya Bupati saba desa. Rombongan mampir di tiga desa masing-masing Sokoharjo, Kemadulor dan Kaligesing.
Pihak desa pun memanfaatkan kedatangan Bupati itu untuk memamerkan beberapa produk unggulan desa. Bupati sempat melihat berbagai kerajinan tangan warga setemoat, bahkan berkenan mencoba menaiki kuda kepang hasil kerajinan warga Desa Kaligesing.
Usai meresmikan BUMDes, Bupati menyampaikan bahwa dirinya memberikan apresiasi bagi desa-desa yang sudah mulai menjalankan BUMDes. Dia mendoorong agar desa-desa di Purworejo bisa mencari produk yang bisa menjadi keunggulan desa.
"Apa yang sudah dilakukan di Kemadu ini layak menjadi contoh bagi desa-desa yang lain di Purworejo. Saya yakin banyak potensi yang bisa digali dari masing-masing desa," kata Bupati.
Sementara itu, Kepala Desa Kemadulor Sutiyono mengungkapkan jika desa telah mengalokasikan kucuran dana senilai Rp 60 juta untuk kegiatan BUMDes di tahun 2018. Keberadaan BUMDes dinilai sangat efektif untuk membangkitkan usaha rakyat yang pernah berkembang dan mati suri di desanya.
"Warga desa kami dulunya dikenal sebagai penghasil sapu ijuk yang sudah dikenal hingga wilayah Purwokerto dan Cilacap. Tapi pertumbuhan itu lambat laun turun karena kalah bersaing dengan sapu pabrikan," jelas Sutiyono.
Setidaknya 3 tahun terakhir, usaha tersebut dibangkitkan lagi dengan mengucurkan permodalan bagi warga. Dan sekarang secara bertahap usaha itu mulai berjalan.
"Kami mendapatkan bimbingan dari Dinas Koperasi UMKM dan Perdagangan Purworejo tentang pembuatan sapu ijuk yang baik. Alhamdulillah sekarang produk itu sudah berjalan dan kita bisa mensuplai banyak sekolah di seputaran Kutoarjo," imbuh Sutiyono.
Ditambahkan jika BUMDes juga melakukan pembelian kebutuhan dasar pengrajin yang selanjutnya dijual kepada warga. Dengan pembelian partai besar menjadikan harganya lebih murah, nantinya setelah produk sapu jadi dijual oleh BUMDes.