Pengurus Pewarta Kabupaten Purworejo Periode 2021 – 2023 dikukuhkan, Jumat (05/11/2021) di Sulthan Kopi & Eatery. Pengukuhan secara resmi dilakukan oleh Ketua Pewarta Periode 2021 -2023, Jarot Sarwosambodo. Acara dihadiri Ketua DPRD Kabupaten Purworejo Dion Agasi Setyabudi SIKom MSi, perwakilan Forkopimda, Kabag Humas dan Protokol Rita Purnama SSTP MM, dan instansi terkait.

Dalam kepengurusan Pewarta Periode 2021 – 2023 Jarot Sarwosambodo mendapat kepercayaan sebagai Ketua, dengan Wakil Ketua I Aris Himawan, Wakil Ketua II F Daniel Raja Here, Wakil Ketua III Ahmad Nas Iman, Sekretaris Bayu Aprilianto, Bendahara Wahyu Nunik, Bidang Advokasi dan Hukum Marni Utamining, Bidang Organisasi Muh Anshori, Bidang Usaha dan Kerjasama Sudharmono Setiawan, Bidang Kesejahteraan Pambudi Nugraha, Bidang Pendidikan Peningkatan Kapasitas SDM Lukman Hakim serta Bidang Kominfo S Heru Prayogo.

Dalam sambutannya Ketua DPRD Kabupaten Purworejo menyampaikan selamat sekaligus pesan-pesan untuk Pengurus Pewarta Periode 2021 – 2023.  “Kami berharap besar dapat membawa perkembangan positif kepada rekan - rekan jurnalis di Kabupaten Purworejo dan dapat berkolaborasi bersama dengan Pemerintah Daerah, seluruh elemen masyarakat dan khususnya dengan rekan – rekan jurnalis Kabupaten Purworejo bagaimana kita membawa Kabupaten Purworejo untuk lebih baik lagi,” pesannya

Jarot Sarwosambodo dalam sambutannya mengatakan harapan serta ajakan untuk pengurus selama periode mendatang. “Marilah selalu berjurnalisme yang independen dan bertanggung jawab. Pewarta Purworejo harus selalu siap menginformasikan berita positif, memberitakan pembangunan, juga harus selalu siap memberikan kritikan yang santun yang solutif dan yang membangun. Sehingga jalannya pembangunan dapat dilaksanakan dengan baik dan demi kesejahteraan masyarakat Purworejo,” katanya

Sementara itu Ketua Panitia Marni Utamining dalam laporannya menjelaskan bahwa Pengukuhan Pengurus Pewarta Purworejo Periode 2021- 2023 merupakan kelanjutan dari Musyawarah Pewarta Purworejo Masa Bakti 2021 lalu yang dilaksanakan secara demokratis. Pada pengukuhan ini forum musyawarah juga berhasil mengamandemen sekaligus menetapkan Peraturan Dasar dan Peraturan Rumah Tangga (PD/PRT). Salah satu perubahan dalam PD/PRT tersebut, yakni masa jabatan ketua ditetapkan menjadi 2 tahun dan lama menjabat maksimal 3 periode.