Berita Purworejo

Jadi Kabupaten Rawan Bencana, BPBD Purworejo Gencar Bentuk Desa Tangguh Bencana

Pemerintah Kabupaten Purworejo melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Purworejo menyelenggarakan pembentukan Desa Tangguh Bencana (Destana) di Desa Plipir Kecamatan Purworejo, Senin 10/7/2023.

Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Bambang Wisnu Hartoko AP menjelaskan, Desa Tangguh Bencana (destana) merupakan desa yang memiliki kemampuan untuk mengenali ancaman di wilayahnya dan mampu mengorganisir sumber daya masyarakat untuk mengurangi kerentanan dan sekaligus meningkatkan kapasitas demi mengurangi risiko bencana.

Kabupaten Purworejo termasuk peringkat 5 besar daerah rawan bencana se jawa Tengah dan peringkat 190 secara nasional. Bencana yang terjadi di Kabupaten Purworejo antara lain gemba bumi, tanah longsor, banjir, tsunami, kekeringan, dan angin puting beliung. 

Pada tahun 2023 BPBD Kabupaten Purworejo mendapatkan alokasi dana untuk membentuk ataupun memfasilitasi Destana sebanyak 7 Desa yang tersebar di 5 Kecamatan yaitu Desa Plipir (Purworejo), Desa Kaligono (Kaligesing), Desa Durensari (Bagelen), Desa Semagung (Bagelen), Desa Kalikalong (Loano) , Desa Ngargosari (Loano) dan Desa Cacaban Kidul (Bener). 

“Dari target kita 494 desa/kelurahan se Kabupaten Purworejo sampai tahun 2023 baru terbentuk 72 desa/kelurahan tangguh bencana” jelasnya.

Bambang Wisnu menambahkan, upaya mitigasi atau pencegahan dan pengurangan resiko bencana tidak hanya dengan edukasi dan pelatihan ke masyarakat saja. Namun BPBD juga mengupayakan adanya alat EWS (Early Warning System) yang berguna untuk deteksi dini apabila ada pergerakan tanah. “

“Dari 69 Desa/Kelurahan di Kabupaten Purworejo yang mempunyai resiko tinggi rawan longsor, alat ini baru akan terpasang di 10 desa.”ungkapnya. 

Bambang Wisnu juga menghimbau kepada masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana agar selalu waspada apabila terjadi peristiwa alam yang dapat menyebabkan bencana alam. Sehingga nanti minimal bisa menolong diri sendiri dan menjadi garda terdepan desa maupun masyarakat tangguh terhadap bencana.

Sementara itu, Kepala Desa Plipir Suroso mengapresiasi dan mendukung langkah-langkah BPBD dalam upaya menghadapi bencana maupun pencegahannya. Karena di Desa Plipir pernah terjadi bencana tanah longsor sebanyak 2 kali pada tahun 2000 dan tahun 2004 bahkan sampai ada korban jiwa.

Kegiatan ini melibatkan beberapa unsur yaitu pemerintah desa, karangtaruna, tokoh masyarakat, dan kader PKK. Nantinya output dari adanya Destana ini adalah terbentuknya relawan Desa dan forum pengurangan resiko bencana tingkat Desa. 

“Intinya kami mendukung, dan harapannya masyarakat Desa Plipir paham ketika ada bencana dan cara mencegahnya”pungkasnya.

Acara ini merupakan awalan dari rangkaian acara serupa yang akan diselenggarakan di desa desa terpilih, antara lain Desa Plipir Kecamatan Purworejo tanggal 10-11 Juli 2023, Desa Kaligono Kecamatan Kaligesing 10-11 Juli 2023, Desa Durensari Kecamatan Bagelaen tanggal 12-13 Juli 2023, Desa Semagung Kecamatan Bagelen tanggal 12-13 Juli 2023. Kemudian Desa Kalikalong Kecamatan Loano tanggal 17-18 Juli 2023, Desa Ngargosari Kecamatan Loano tanggal 17-18 Juli 2023, Desa Cacaban Kidul Kecamatan Bener tanggal 26-27 Juli 2023.

Berita Terpopuler

Tahap Akhir Seleksi Paskibraka Purworejo, 65 Peserta Jalani Uji Kepribadian
Berita Purworejo

Tahap Akhir Seleksi Paskibraka Purworejo, 65 Peserta Jalani Uji Kepribadian

Rabu, 16 April 2025

Purworejo — Proses seleksi calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat Kabupaten Pu....


Hadiri Halalbihalal IGTKI, Bupati Apresiasi Peran Guru TK/PAUD
Berita Purworejo

Hadiri Halalbihalal IGTKI, Bupati Apresiasi Peran Guru TK/PAUD

Selasa, 15 April 2025

Bupati Purworejo Hj Yuli Hastuti SH didampingi Kepala Dindikbud Wasit Diono SSos dan Plt Kabag Proko....


Hadiri Pelantikan PD Salimah, Bupati Apresiasi Perannya
Berita Purworejo

Hadiri Pelantikan PD Salimah, Bupati Apresiasi Perannya

Minggu, 23 Maret 2025

Persaudaraan Muslimah (Salimah) merupakan organisasi yang memiliki peran strategis dalam meningkatka....