Bangunan Tidak Berizin di Area Pantai Dewaruci Dirobohkan
Bangunan di area Pantai Dewaruci Jatimalang akhirnya dirobohkan oleh Tim Gabungan dari Pemkab Purworejo. Bangunan - bangunan tersebut dirobohkan lantaran tidak memiliki izin serta melanggar perda.
Tim Gabungan yang terdiri dari Dinas Kepemudaa Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Kabupaten Purworejo, Satpol PP Damkar Purworejo, Kecamatan Purwodadi, TNI dan Polri ini melakukan penertiban bangunan dan lapak PKL (Pedagang Kaki Lima) tidak berizin di area Pantai Dewaruci Jatimalang, Kamis 11/5/2023.
Kegiatan tersebut dipimpin oleh Kepala Satpol PP Damkar Purworejo Budi Wibowo SSos Msi. Turut Hadir Kepala Dinporapar Stephanus Aan Isa Nugroho SSTP MSi, Kabid Destinasi Pariwisata Agung Pranoto SSos, Camat Purwodadi Dwi Agung Nugraheni, SSTP MM, TNI, Polri, serta unsur terkait lainnya.
Kepala Satpol PP Damkar Budi Wibowo menjelaskan, sebelum pembongkaran, tahapan peringatan sudah disampaikan oleh Dinporapar namun yang bersangkutan belum merobohkan bangunannya, sehingga dilakukan pembongkaran supaya tidak merembet kepada yang lainnya.
Tim gabungan juga melakukan observasi berdasarkan himbauan yang sudah disampaikan Dinporapar yaitu terkait dengan lapak-lapak pedagang yang ada di bibir pantai. Sebagian besar sudah melakukan pembongkaran mandiri, dan nanti akan dievaluasi manakala ada yang belum melakukan pembongkaran akan ditindak lanjuti.
Budi Wibowo juga menghimbauan kepada masyarakat untuk berjualan di tempat yang sudah disiapkan oleh Dinas Pariwisata mengingat Pantai Dewaruci Jatimalang menjadi wisata andalan Kabupaten Purworejo. “Kami menghimbau kepada masyarakat misalnya kalau mau berdagang sesuaikan dengan tempat-tempat yang sudah disiapkan oleh Dinas Pariwisata.” tegasnya.
Sementara Kabid Destinasi Pariwisata Agung Pranoto SSos berharap Pantai Dewaruci yang menjadi obyek wisata prioritas di Kabupaten Purworejo banyak dikunjungi masyarakat dan dapat dinikmati masyarakat dengan lebih baik. Pada tahun ini akan ada penambahan sarana prasarana yang akan dibangun untuk menambah kenyamanan wisatawan. Salah satunya yaitu pembangunan gedung Tourism Information Center atau TIC lalu di sebelah timur akan dibangun gardu pandang yang digunakan untuk pengamatan laka laut.