Seputar Pembangunan

UPK DAPM Bangun Lapak Pedagang RTM Ketawangrejo

Bupati Purworejo yang diwakili Asisten Ekonomi dan Pembangunan (Asisten II) Sekda Purworejo Drs Boedi Hardjono meresmikan bangunan lapak pedagang di Pantai Ketawang, Desa Ketawangrejo, Kecamatan Grabag, Purworejo, Kamis (8/8), yang ditandai dengan pemotongan pita.

Bangunan lapak pedagang tersebut diperuntukkan untuk Rumah Tangga Miskin (RTM) yang ada di wilayah Desa Ketawangrejo. Peresmian dilaksanakan dalam rangkaian kegiatan jambore dan bakti sosial Unit Pengelola Kegiatan Dana Amanah Pemberdayaan Masyarakat (UPK DAPM) Sub Regional Kedu.

Jambore dilaksanakan mulai (7/8) hingga (8/8), yang diikuti UPK DAPM Kabupaten Purworejo, Temanggung, Wonosobo dan Magelang. Turut hadir, Kepala Dinpermasdes Agus Ari Setiyadi Ssos, Camat Grabag beserta para Camat se Kabupaten Purworejo dan Fokopimcam Grabag.

Asisten II Sekda Purworejo Drs Boedi Hardjono mengatakan jika DAPM merupakan transformasi pengelolaan dana bergulir PNPM Mandiri yang telah berakhir. Transformasi diperlukan untuk menghindari kerancuan atau persamaan dengan Lembaga Pengelolaan Dana Bergulir (LPDB) yang dilaksanakan oleh Kementerian Koperasi dan UKM.

Badan Kerjasama DAPM memiliki tugas mengelola akumulasi sumberdaya yang telah dimiliki masyarakat melalui PNPM Mandiri yang sudah berjalan belasan tahun.

Pengelolaan program DAPM menurutnya harus dilaksanakan dengan baik agar dapat membantu perekonomian masyarakat, sekaligus juga harus bisa dipertanggungjawabkan. Hal itu karena manfaatnya cukup besar dirasakan oleh masyarakat.

Dijelaskan Boedi, tujuan awal program PNPM Mandiri adalah untuk memberdayakan masyarakat melalui kegiatan pembangunan desa. Melalui program DAPM, diharapkan akan mampu memacu pertumbuhan ekonomi, mendorong kemajuan di berbagai bidang kehidupan, yang pada gilirannya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Menurutnya, salah satu kunci keberhasilan berkembangnya DAPM adalah kedisplinan para peminjam dalam pengembalian dana. Sehingga dana bisa terus bergulir dan dimanfaatkan oleh masyarakat yang membutuhkan dana untuk usaha ekonomi produktif..

“Melalui kegiatan jambore dan bakti sosial ini, kita berharap DAPM akan semakin memperkokoh kebersamaan diantara pengelola DAPM Sub Regional Kedu, sehingga DAPM mampu semakin eksis dan berkembang di masa-masa mendatang,” kata Boedi.

Darman selaku Ketua Panitia kegiatan menjelaskan, desa Ketawangrejo terpilih menjadi penyelenggaraan kegiatan ini karena masuk dalam desa merah. Selain itu juga karena dana akses ekonomi di Kecamatan Grabag, khususnya UPK DAPM yang terbesar ada di Desa Ketawang.

Dikatakan Darman, bangunan lapak pedagang yang dibangun terdiri dari delapan unit lapak yang diperuntukkan untuk RTM yang ada di wilayah Desa Ketawangrejo. Pembangunan lapak pedagang menghabiskan anggaran sebesar 42 juta.

Secara keseluruhan, lanjut Darman, dana sosial yang telah kita salurkan khususnya di Sub Regional Kedu sebesar 41 miliar lebih. Sedangkan untuk Kabupaten Purworejo dana sosial yang telah kita salurkan sebesar Rp 8.263.888.608.

“Harapannya dengan dibangunnya kios ini masyarakat khususnya RTM bisa berjualan disini dnegan kondisi yang lebih bagus dan dapat lebih meningkat kedepan,” kata Darman.

Pada kesempatan itu juga dilakukan penanaman pohon cemara laut disekitar bangunan lapak pedagang.  UPK DAPM Kecamatan Grabag secara khusus juga memberikan bantuan sosial kepada RTM di Desa Ketawangrejo.

Berita Terpopuler

Selain Penuhi Kebutuhan Air, Pembangunan Bendungan Bener akan Berfungsi sebagai Pengendali Banjir
Seputar Pembangunan

Selain Penuhi Kebutuhan Air, Pembangunan Bendungan Bener akan Berfungsi sebagai Pengendali Banjir

Selasa, 04 Februari 2020

Sumber foto : heruSM


Tahun 2021, Pemkab Prioritaskan Pemerataan Pelayanan Pendidikan
Seputar Pembangunan

Tahun 2021, Pemkab Prioritaskan Pemerataan Pelayanan Pendidikan

Kamis, 30 Januari 2020

Peningkatan kualitas dan pemerataan pelayanan pendidikan, peran pemuda dan olahraga serta pelestaria....


Bupati Buka Forum Konsultasi Publik dan Masa Musrenmang 2020
Seputar Pembangunan

Bupati Buka Forum Konsultasi Publik dan Masa Musrenmang 2020

Kamis, 30 Januari 2020

Bupati Purworejo Agus Bastian SE MM membuka Forum Konsultasi publik dan pembukaan masa Musyawarah Pe....