Wabup Minta Atlet Disabilitas Diperhatikan
Wakil Bupati Yuli Hastuti SH meminta atlit dari kaum disabilitas, agar mendapat perhatian yang sama dengan atlit-atlit lainnya. Apalagi kaum disabilitas yang akan maju ikut lomba di tingkat Provinsi Jawa Tengah. Tentu ini harus diapresiasi atas kerja kerasnya untuk ikut andil dalam membawa nama harum Kabupaten Purworejo. “Maka saya harapkan Dinas terkait untuk memfasilitasi atlit disabilitas,” tandas Yuli Hastuti saat mengundang kaum disabilitas untuk buka bersama dan silaturahmi di Rumah Dinas Wakil Bupati di Kutoarjo pada Kamis (30/5).
Kegiatan buka bersama selain Wabup Yuli Hastuti, hadir pula Drs Mgs Sukusyanto MM selaku Ketua kontingen Purworejo Kejurprov Nasonal Paralimpik Comite (NTC), Harnoto selaku Ketua Ikatan Disabilitas Purworejo (IDP), dan disabiltas se Kabupaten Purworejo.
Lebih lanjut Yuli Hastuti mengatakan, para atlet disabilitas yang akan mengikuti lomba harus mendapat pendampingan terutama pelatihan-pelatihan untuk mempersiapkan lomba. Dari fisiknya hingga kesiapan mental untuk bisa benar-benar baik, sehingga pada saatnya lomba bisa mengikuti. “Saya berharap, jaga kesehatan dan juga menjaga nama baik Kabupaten Purworejo. Semoga kesusksesan emnyertai para atlet,” harapnya.
Disamping itu Yuli Hastti juga mengatakan, kaum disabilitas dengan keterbatasan yang dimiliki, agar tetap semangat. Bahkan jangan kalah dengan dengan masyarakat normal pada umumnya. Tentu kita harus mensupot supaya kaum disabilitas juga bisa mandiri baik dalam keseharaiannya maupun mandiri secara ekonomi. Melalui berbagai pelatihan ketermapilan sesuai dengan kemampuannya sangat membantu memandirikan disabilitas, srhingga kaum disabilitas dapat sejahtera.
Sementara itu Ketua kontingen Purworejo Kejurprov Nasonal Paralimpik Comite (NTC), Drs Mgs Sukusyanto MM menjelaskan, atlet disabiltas Purworejo yang akan maju lomba di tingkat Provinsi Jawa Tengah terdiri 3 tahap. Untuk tahap petama pada lomba pada 19 – 22 Juni mendatang. Atlet Purworejo yang mengikuti sebanyak 6 orang yakni 5 atlet putra dan 1 atlet putri. Masing-amsing akan lomba untuk cabang olahraga lari, lempar lmbing atau tolak peluru, dan lompat jauh. Untuk tahap kedua pada Agustus yakni cabang olahraga renang dan bulutangkis. Tahap ketiga pada Oktober mendatang dengan cabang olahraga catur.
Dikatakan, persiapannya sudah dimulai dengan pelatihan secara sendiri-sendiri sedangkan setelah Hari raya Idhul Fitri nanti, akan dilaksanakan pelatihan bersama. “Terkait anggaran tentu kami sangat berharap pemerintah Kbaupaten Purworejo, untuk kelancaran kegiatan para atlet yang akan berlmba pada tiga tahap dari Juni, Agustus, dan Oktober. Alhamdulilah Bu Wakil Bupati merespon. Semoga ini akan menjadi epnyemangat kita untuk tersu membawa nama harum Kabupaten Purworejo,” ujar Sukusyanto.
Menurutnya, ada beberapa prestasi yang dicatatkan antara lain juara lomba lari 100 meter tingkat provinsi Jawa Tengah pada Pepaprov di Donohudan yang diraih Novi Larasti dengan mendapatkan medali perunggu. Juga juara pada lomba tenis meja yang dirah Sugiarto. “Untuk disablitas Purworejo yang akan maju lomba pidato dengan auto biografi di Tiongkok pada September mendatang yakni Rosidah yang akan dibiayai pemerintah pusat. Semoga ini akan semakin memacu semangat kaum disabilitas Purworejo yang semuanya berjumlah 108 orang disabiltas untuk lebih maju,” kata Sukusyanto.